A Simple Key For apakah mimisan tanda kanker Unveiled
A Simple Key For apakah mimisan tanda kanker Unveiled
Blog Article
Penyebab mimisan tiba-tiba yang paling sering dialami adalah kebiasaan mengupil. Mengupil yang terlalu sering atau terlalu dalam menggunakan jari, khususnya jari yang kotor dan berkuku tajam, bisa menyebabkan luka pada pembuluh darah di dalam hidung.
Gunakan produk “saline nasal”. Semprotkan produk ini ke bagian lubang hidung untuk membantu menjaga location tersebut tetap lembab.
Dinginkan tubuh Anda. Menurunkan suhu tubuh dapat mengurangi aliran darah ke hidung Anda. Untuk menurunkan suhu tubuh, masukkanlah es batu ke dalam mulut Anda. Dengan begitu, suhu tubuh Anda akan turun lebih cepat dibandingkan dengan mendinginkan bagian luar hidung.
Beri tahu dokter tentang gejala lain apapun seperti cedera yang baru saja dialami. Tidak ada tes tunggal untuk menentukan penyeban mimisan, namun dokter akan menggunakan tes diagnostik untuk menemukan penyebabnya.
Cara mengatasi mimisan yang sering dilakukan umumnya dengan mendongakkan kepala ke atas untuk menghentikan perdarahan. Namun, cara tersebut sebenarnya tidak dianjurkan. Ada beberapa cara yang paling efektif untuk menghentikan mimisan, seperti menjepit hidung atau menggunakan obat dari dokter.
Condongkan tubuh ke depan untuk mengurangi tekanan darah di kepala. Hal ini akan membantu memperlambat aliran darah ke hidung. Langkah 3: Kompres Dingin
Pada kondisi tertentu, darah yang keluar dari hidung secara tiba-tiba bisa disebabkan oleh penyakit atau gangguan kesehatan tertentu yang sedang Anda alami.
Untuk mencegah perdarahan ulang, jangan bernapas melalui hidung dan tidak membungkuk selama beberapa jam setelah mimisan.
Membungkuk ke depan adalah cara sederhana dan efektif untuk membantu menghentikan mimisan dengan cepat. Ketika Anda membungkuk ke depan, tekanan darah di kepala Anda berkurang. Hal ini membantu memperlambat aliran darah ke hidung dan mengurangi tekanan pada pembuluh darah yang pecah. Selain mengurangi tekanan darah, membungkuk ke depan juga dapat membantu mempercepat pembekuan darah. Ketika Anda berada dalam posisi tegak, darah cenderung mengalir ke kaki Anda.
Bersihkan hidung Anda dan beristirahat. Setelah mimisan berhenti, Anda bisa membersihkan bagian di sekitar hidung dengan air hangat. Setelah membersihkan wajah, sebaiknya Anda beristirahat sebentar. Hal ini diperlukan untuk mencegah mimisan berlanjut.
Pencet bagian lunak hidung dengan ibu jari dan telunjuk selama 10-15 menit. cara menghentikan mimisan dengan bahan alami Tekanan ini akan membantu menghentikan pendarahan. Bersihkan darah yang keluar dengan kain bersih dan lembut. Jangan mengorek hidung. Kompres bagian hidung dengan kompres dingin selama beberapa menit setelah pendarahan berhenti. Ini membantu mengurangi pembengkakan dan peradangan. Jika pendarahan masih berlanjut setelah twenty menit, segera cari pertolongan medis. Kapan Harus ke Dokter Setelah Mimisan?
Mimisan anterior terjadi ketika pembuluh darah di depan hidung pecah dan berdarah. Sedangkan mimisan posterior terjadi di bagian terdalam dari hidung. Mimisan jenis ini dapat berbahaya karena darah mengalir ke belakang tenggorokan.
Gunakan pelembap udara atau minum air putih yang cukup untuk mengatasi hal ini. Alergi: Reaksi alergi dapat menyebabkan pembengkakan dan iritasi di dalam hidung, meningkatkan risiko mimisan. Mengontrol alergi dengan obat-obatan atau menghindari alergen dapat membantu. Kondisi Medis Tertentu: Beberapa kondisi medis, seperti hipertensi (tekanan darah tinggi) dan gangguan pembekuan darah, dapat meningkatkan risiko mimisan. Penting untuk mengelola kondisi medis ini dengan baik di bawah pengawasan dokter. Dampak Udara Kering terhadap Lapisan Hidung
Masalah kesehatan yang dalam dunia medis dikenal dengan epistaksis ini rentan terjadi karena posisi hidung yang berada persis di bagian tengah wajah, sehingga mudah cedera.